Tips & Cara Jitu Agar Menang Tender Pemerintah

Proyek konstruksi pada pemerintah memang sangat banyak saat ini. Oleh karena itu, banyak yang tertarik untuk ikut agar bisa mendapatkan proyek tersebut. Namun, jumlah peserta tender lebih banyak daripada jumlah proyeknya. Oleh karena itu, yang kalah tender lebih banyak daripada yang menang.

Mungkin kamu sering mengalami ikut tender namun malah sering kalah. Padahal sudah menyiapkan semua dokumen yang menjadi persyaratan. Bagaimana agar bisa menang dan mendapatkan proyek dengan harga penawaran yang optimal?

Syarat administrasi untuk mengikuti suatu proyek pemerintah memang cukup banyak. Selain pengalaman kerja, kita harus memiliki banyak dokumen. Dokumen itu biasanya adalah :

  • Sertifikat Badan Usaha (SBU)
  • Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK)
  • Sertifikat keahlian SKA atau SKT
  • Laporan keuangan
  • Laporan pajak
  • dan lain – lain

Meskipun banyak tender yang kita ikuti, namun kita tidak mendapatkan proyek. Hal ini pastinya membuat kita pusing dan stress. Kondisi ini akan membuat kita semakin malas mengikuti tender kembali. Atau bahkan berpikir tender tersebut sudah ada yang mengatur? Apakah kamu mengalaminya?

Bagaimana strateginya agar menang tender? Pasti itu yang kamu pikirkan. Dan bukan cuma menang namun rugi, namun menang dengan penawaran yang optimal. Berikut adalah tips menang tender dengan penawaran optimal.

1. Siapkan Kelengkapan Perusahaan

Sebelum mengikuti tender kita harus siapkan dahulu kelengkapan perusahaan kita. Pertama adalah perusahaan itu harus memiliki legalitas usaha baik dalam bentuk PT atau CV.

Kemudian buatlah ceklist kelengkapan perusahaan antara lain :

  • Akte Perusahaan
  • Ijin Domisili (SKDP)
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
  • Serifikat Badan Usaha (SBU)
  • SPT Tahunan
  • Ijin usaha sesuai bidang (IUJK, SIUP, dll)
  • Audit Akuntan Publik
  • ISO 9001, ISO 14001,
  • OHSAS,
  • SMK3
  • Daftar pengalaman proyek selama 10 tahun terakhir. Hal ini sebagai dasar menentukan Kemampuan Dasar perusahaan.
  • Daftar personil tenaga ahli dan terampil. Hal ini dengan menunjukkan sertifikat SKA/SKT (Sertifikat Keahlian dan Keterampilan). Ditambahkan dengan NPWP dan SPT dari personil inti perusahaan.
  • Daftar peralatan perusahaan yang akan kita gunakan.
  • Kerjasama dengan mitra pendukung. Mitra pendukung itu adalah material industri kontruksi dan subkontraktor. Hal ini dapat disesuaikan dengan persyaratan dalam pelelangan
  • Cek kembali semua dokumen. Untuk menghindari penulisan yang salah pada dokumen dan berkas penawaran.

2. Mencari tahu sebanyak mungkin informasi tender

Tips kedua adalah mencari tahu sebanyak mungkin informasi tender. Informasi ini banyak bisa kita dapatkan dari website BUMN atau LPSE. Informasi pada LPSE terdapat pada masing – masing lembaga pemerintahan pusat atau daerah di seluruh Indonesia.

3. Baca dengan seksama dan periksa

Sangat penting sekali untuk membaca dengan seksama dan periksa dengan teliti apa saja persyaratan tender. Termasuk didalamnya berkas-berkas atau surat-surat yang harus ada dalam pengajuan tender.

4. Lengkapi persyaratan tender dan buat ceklist

Persyaratan teknis ini biasanya :

  • Metode pelaksanaan,
  • Time schedule,
  • Network planning,
  • Kebutuhan peralatan umum dan khusus,
  • Kebutuhan material
  • .Siapkan data – data pendukung teknis. Antara lain personil teknis yang sesuai dengan kebutuhan proyek.

5. Perhitungkan harga penawaran

Menghitung harga tender agar dapat memenangkan lelang serta mendapatkan kontrak pekerjaan memang sebuah teka-teki yang harus terpecahkan sebelum mengikuti tender khususnya lelang proyek konstruksi, cara memenangkan tender proyek disini tentu terbatas pada ruang lingkup cara yang baik dan halal untuk dilakukan dalam upaya memenangkan tender proyek, beberapa strategi yang dapat dilakukan saat mengikuti tender yang bagus antara lain:

  1. Harus mengetahui dan menyelidiki harga peserta tender lainya yang menjadi pesaing kita dalam memenangkan lelang proyek
  2. Mengurangi harga penawaran dengan cara membuat metode kerja yang cocok untuk digunakan, efisien serta efektif sehingga didapatkan harga`penawaran yang lebih murah namun tetap menghasilkan pekerjaan dengan kualitas maksimal.
  3. Mencari dan menjalin hubungan baik dengan penyedia atau supplier material serta peralatan kerja yang baik dan professional dibidangnya sehingga didapatkan produk dengan harga murah dan berkualitas.
  4. Mencari, merangkul dan mempunyai tenaga kerja professional untuk estimator perkiraan harga tender dan tenag kerja yang bagus untuk melaksanakan proyek, berbagai upaya harus dilakukan sehingga semua tenaga kerja dapat bekerja dengan semangat dan maksimal.
  5. Menghitung dan mengatur cash flow proyek sedemikian rupa dengan berbagai tips dan inovasi yang mungkin dilakukan sehingga biaya-biaya yang timbul dapat diminimalisasi, pekerjaan dapat berjalan lancar serta target laba dapat tercapai.
  6. Mempunyai pengalaman yang cukup sehingga dapat menghitung harga tender dengan biaya sebesar mungkin namun masih dalam batas kewajaran, harga tidak melebihi perkiraan harga pemilik proyek serta harga tender yang diajukan adalah termurah dari seluruh peserta tender proyek.
  7. Perhitungan harga juga harus dilakukan antisipasi perubahan biaya proyek selama periode tertentu selama pelaksanaan kontrak pekerjaan pembangunan sehingga tidak terpengaruh dengan berbagai kondisi yang mungkin terjadi seperti krisis moneter atau gejolak politik.
  8. Dan berbagai tips tender lainya yang dapat dilakukan sebagai strategi untuk memenangkan tender proyek

6. Ikuti jadwal tender

Untuk menang, memantau jadwal sangat penting. Ikuti dengan disiplin jadwal tender yang disediakan. Karena jika terlambat dapat menyebabkan kegagalan untuk menang tender.

7. Bermainlah tanpa kecurangan

Untuk sukses, anda tidak perlu bermain curang. Misalnya dengan bekerja sama dengan panitia tender agar terpilih menjadi pemenang. Tetaplah mencari rejeki dengan halal. Percayalah, jika didapat dengan cara haram maka tidak akan mengantarkan kita pada kesuksesan. Sebaliknya, meskipun proyek sedikit namun dengan jalan halal maka lebih berkah dan bermanfaat.

8. Hindari perbuatan melanggar hukum

Salah satu perbuatan yang melanggar hukum seperti mengancam peserta lelang lain atau mengancam panitia tender. Hal ini dilakukan agar terpilih menjadi pemenang. Hal ini jangan kita lakukan.

9. Ajukan penawaran dibawah harga atau mendekati harga tender

Tips selanjutnya adalah mengajukan harga penawaran dibawah dan mendekati harga tender. Dengan mengajukan harga yang lebih tingi maka kita akan kalah dengan peserta dengan harga lebih murah. Akan tetapi menawarkan harga terlalu murah juga tidak baik. Selain mengurangi keuntungan, akan berakibatpengurangan spesifikasi dan kualitas barang yang dipasang.

10. Jaga hubungan baik dengan Supplier

Tips terakhir adalah jagalah hubungan baik dengan suplier Anda. Dengan begitu kita akan selalu mendapatkan harga dan kualitas terbaik.

Dengan beberapa strategi tersebut maka bisa dilakukan perhitungan harga tender yang baik untuk memenngkan lelang, selamat berinivasi dan kreatif untuk menjadi yang terbaik sehingga dapat memenangkan tender proyek.

Get in touch

Give us a call or fill in the form below and we will contact you. We endeavor to answer all inquiries within 24 hours on business days.